TEBING TINGGI, TRANSPUBLIK, co.id- Nasib malang menimpan seorang bocah laki-laki berusia 10 tahun yang tewas kesetrum. Bocah malang tersebut bernama Dhafari Tegar Al Fatih, Pelajar warga Dusun VII Emplasemen Rambutan Desa Payabagas Kec. Tebing Tinggi Kab. Serdang Bedagai.
Kapolsek Tebing Tinggi, AKP Maruli Tua Simanjorang, SH melalui Kasi Humas Polres Tebing Tinggi, AKP Agus Arianto dalam siaran persnya membenarkan kejadian tersebut.
“Benar telah terjadi korban meninggal dunia akibat tersengat arus listrik pada hari Sabtu (15/1/2022) sekira pukul 14.45 Wib,” ucap Agus Arianto.
Saat itu, kata Agus, korban bersama seorang temannya bernama Rezi (11) warga Dusun VII Desa Payabagas Emplasemen Rambutan Kec. Tebing Tinggi Kab. Serdang Bedagai sedang bermain-main di sekitar lokasi kejadian, tepatnya di depan salah satu rumah warga yang berdiri sebatang tiang listrik milik PLN.
Korban menarik-narik tali sling penahan sebuah tiang listrik di sekitar kompleks rumah korban. Saat keduanya tengah asyik bermain, korban tiba tiba memegang dan menarik narik kawat besi yang menjulur ke bawah tersebut, dan seketika itu juga korban langsung tersengat arus listrik dan jatuh ketanah.
Teman korban Rezi yang melihat kejadian tersebut langsung melaporkan peristiwa itu kepada Nurul Kadisti (36) selaku ibu kandung korban, kemudian bersama saksi Sri Kadari (68) tetangganya melihat anaknya yang sudah tergeletak di tanah.
Warga sekitar yang mengetahui kejadian tersebut selanjutnya melarikan korban ke Rumah Sakit Sri Pamela Tebing Tinggi untuk mendapatkan penanganan medis.
Namun sayang, setibanya dirumah sakit korban ternyata diketahui sudah meninggal dunia, imbuh Agus.
Atas kejadian tersebut wargapun memberitahukannya ke Polsek Tebing Tinggi. Tidak lama kemudian personil Polsek Tebing Tinggi bersama personil SKPT dan Tim Inafis Polres Tebing Tinggi tiba di lokasi kejadian guna melakukan olah TKP.
“Kini kasus tewasnya seorang bocah akibat tersengat aliran listrik yang berasal dari tali sling pada tiang listrik milik PLN masih dalam lidik pihak Polres Tebing Tinggi,” sebut Agus mengakhiri.
(TP/AH)
